BagusNews.com –
Proses penuaan dini, atau premature aging, sering kali terjadi ketika seseorang mengalami tanda-tanda penuaan sebelum usia yang seharusnya, yang menyebabkan perubahan fisik yang membuat mereka tampak lebih tua dari usia sebenarnya.
Perubahan ini tidak hanya terjadi pada kulit, tetapi juga pada organ-organ dalam tubuh. Terdapat beberapa faktor yang dapat memicu penuaan dini, seperti terpapar sinar matahari berlebihan, tekanan mental, kekurangan asupan buah dan sayur, merokok, serta gaya hidup yang tidak sehat.
Namun, menurut pandangan seorang ahli gizi dan pelatih pribadi berlisensi, Dr. Mike Bohl, tindakan-tindakan sehat yang kita lakukan pun dapat meningkatkan risiko penuaan dini jika dilakukan secara berlebihan atau tidak benar.
Dalam hal ini, Dr. Bohl memperingatkan bahwa praktik “sehat” tertentu sebenarnya bisa berpotensi memperburuk situasi. Beliau menekankan pentingnya menjalankan kebiasaan-kebiasaan ini dengan benar dan secukupnya.
Dalam konteks ini, Dr. Bohl juga membagikan beberapa kebiasaan “sehat” yang mungkin menyebabkan penuaan dini, sebagaimana dikutip dari sumber Eat This Not That berikut.
-
Aktivitas Lari
Berlari adalah bentuk olahraga kardiovaskular yang sangat baik untuk kesehatan jantung dan kekuatan tulang jika dilakukan dengan benar. Namun, Dr. Bohl memperingatkan agar tidak berlari terlalu cepat, memilih sepatu yang sesuai, dan menjalankannya di permukaan yang datar dengan teknik yang benar. Olahraga lari yang dilakukan secara sembarangan dapat meningkatkan risiko cedera seperti plantar fasciitis atau shin splints. Meskipun dampaknya pada penuaan dini belum pasti, berlari dapat menyebabkan peradangan, dan Dr. Bohl menyarankan untuk memberikan waktu istirahat jika diperlukan.
-
Penurunan Karbohidrat
Banyak orang mengikuti diet yang mengurangi asupan karbohidrat untuk mencapai berat badan yang sehat. Namun, yang perlu dihindari adalah karbohidrat sederhana seperti tepung dan gula tambahan, yang hanya memberikan kalori kosong. Dr. Bohl menegaskan bahwa menghilangkan karbohidrat sama sekali bukanlah pilihan yang sehat. Karbohidrat adalah salah satu dari tiga makronutrien yang diperlukan oleh tubuh untuk fungsi normalnya, dan juga merupakan sumber energi utama untuk sel-sel tubuh. Karbohidrat tertentu, seperti serat, memiliki manfaat tambahan yang krusial untuk menjaga kesehatan jangka panjang dan mengurangi risiko penyakit jantung dan kanker tertentu.
-
Pencucian Wajah yang Sering
Membersihkan wajah sebelum tidur adalah langkah penting untuk menghilangkan debu dan sisa makeup yang bisa memicu jerawat. Namun, mencuci wajah terlalu sering dapat merusak kulit dengan menghilangkan minyak alami yang diperlukan untuk menjaga kelembapannya. Tanpa minyak ini, kulit bisa menjadi meradang dan kering.
-
Ketergantungan pada Produk Postur Tubuh
Bagi mereka yang bekerja berjam-jam di depan komputer, menggunakan produk yang membantu memperbaiki postur tubuh dan kenyamanan kerja adalah hal yang bijak. Namun, terlalu bergantung pada alat-alat tersebut dapat berpotensi merugikan kesehatan. Alat-alat yang digunakan untuk membenarkan postur tubuh seringkali dapat menyebabkan otot-otot kita melemah karena alat tersebut mengambil alih pekerjaan yang seharusnya dilakukan oleh otot-otot tubuh. Seiring berjalannya waktu, otot-otot kita bisa melemah, yang pada akhirnya bisa mengakibatkan postur tubuh yang buruk ketika kita tidak menggunakan alat tersebut.
-
Menghindari Sinar Matahari
Terlalu banyak paparan sinar matahari dapat merusak kulit dan meningkatkan risiko kanker kulit. Namun, tubuh tetap membutuhkan sinar matahari untuk memproduksi vitamin D, yang sangat penting dalam mengatur ritme sirkadian dan juga memiliki dampak positif pada suasana hati kita. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan eksposur sinar matahari, terutama di pagi hari, untuk manfaat kesehatan yang maksimal.