BagusNews.com –
Presidency of Defense Industries (SSB) Turki mengumumkan pada hari Jumat bahwa mereka telah berhasil melakukan uji coba pertama rudal pertahanan udara jarak jauh SIPER Ürün 2. Uji coba dilakukan di Range Uji Sinop di Turki utara dan melibatkan penembakan rudal SIPER ke pesawat target berkecepatan tinggi. Rudal tersebut berhasil mencegat dan menghancurkan target, menunjukkan kemampuannya untuk mempertahankan diri terhadap berbagai ancaman udara.
SIPER Ürün 2 adalah rudal pertahanan udara generasi berikutnya yang dirancang untuk menggantikan sistem Hawk yang sudah tua yang saat ini digunakan oleh militer Turki. Ini memiliki jangkauan lebih dari 150 kilometer dan dapat menyerang target pada ketinggian hingga 30.000 meter. Rudal ini juga dilengkapi dengan sistem radar dan peperangan elektronik canggih yang membuatnya tahan terhadap jamming dan kontrameasure lainnya.
Uji coba yang sukses dari SIPER Ürün 2 adalah tonggak penting bagi industri pertahanan Turki. Ini menunjukkan kemampuan Turki yang berkembang dalam pengembangan sistem pertahanan udara canggih dan komitmennya untuk kemandirian dalam pertahanan. SIPER Ürün 2 diharapkan akan memasuki layanan dengan militer Turki pada tahun 2023 dan akan membantu memperkuat kemampuan pertahanan udara Turki.
Selain SIPER Ürün 2, Turki juga sedang mengembangkan sejumlah sistem pertahanan udara lainnya, termasuk sistem Hisar-A dan Hisar-O. Sistem ini dirancang untuk menyediakan jaringan pertahanan udara berlapis yang dapat melindungi Turki dari berbagai ancaman udara. Pengembangan sistem pertahanan udara canggih ini adalah bagian dari upaya Turki untuk memodernisasi militernya dan mencegah potensi ancaman. Ini juga mencerminkan peran Turki yang berkembang sebagai kekuatan regional.