BagusNews.com –
Perbandingan Kalori Gula Singkong dan Gula Tebu untuk Penderita Diabetes
Gula singkong dan gula tebu adalah dua jenis gula yang paling banyak digunakan di Indonesia. Keduanya memiliki rasa yang manis dan dapat digunakan untuk berbagai jenis makanan dan minuman. Namun, bagi penderita diabetes, penting untuk mengetahui perbedaan kalori antara kedua jenis gula ini.
Gula singkong memiliki kalori yang lebih rendah daripada gula tebu. Gula singkong mengandung sekitar 40 kalori per sendok teh, sedangkan gula tebu mengandung sekitar 60 kalori per sendok teh. Perbedaan kalori ini dapat berdampak signifikan bagi penderita diabetes, karena mereka perlu membatasi asupan gula untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Selain kalori, gula singkong juga memiliki indeks glikemik yang lebih rendah daripada gula tebu. Indeks glikemik adalah ukuran seberapa cepat gula diserap oleh tubuh dan meningkatkan kadar gula darah. Gula singkong memiliki indeks glikemik sekitar 50, sedangkan gula tebu memiliki indeks glikemik sekitar 70. Indeks glikemik yang lebih rendah berarti gula singkong tidak akan meningkatkan kadar gula darah secepat gula tebu.
Bagi penderita diabetes, gula singkong adalah pilihan yang lebih baik daripada gula tebu. Gula singkong memiliki kalori yang lebih rendah dan indeks glikemik yang lebih rendah. Hal ini dapat membantu penderita diabetes untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Namun, penting untuk dicatat bahwa gula singkong tetap mengandung gula. Penderita diabetes tetap perlu membatasi asupan gula singkong, dan sebaiknya tidak mengonsumsinya secara berlebihan.
Berikut adalah beberapa tips untuk penderita diabetes yang ingin menggunakan gula singkong:
- Pilih gula singkong yang tidak diproses. Gula singkong yang tidak diproses memiliki kandungan nutrisi yang lebih tinggi daripada gula singkong yang diproses.
- Gunakan gula singkong secukupnya. Penderita diabetes sebaiknya tidak mengonsumsi lebih dari 5 sendok teh gula singkong per hari.
- Kombinasikan gula singkong dengan bahan makanan lain yang rendah kalori, seperti buah-buahan, sayur-sayuran, dan protein.
- Konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi gula singkong. Dokter dapat membantu Anda untuk menentukan berapa banyak gula singkong yang aman untuk Anda konsumsi.