BagusNews.com –
Pasukan khusus Alpha dari SBU (Dinas Keamanan Ukraina) telah menghancurkan meriam self-propelled 152mm 2S5 Giatsint-S Rusia di wilayah Zaporizhzhia.
Meriam Giatsint-S self-propelled field tersebut dilaporkan dihancurkan oleh pasukan khusus Ukraina.
#Ukraine: A Russian 2S5 Giatsint-S 152mm self-propelled gun was destroyed by the Ukrainian SBU “Alpha”, presumably in #Zaporizhzhia Oblast. pic.twitter.com/n01NUW8vdH
— Trending News (@Trendings911) July 29, 2023
Berdasarkan informasi sumber terbuka, tim peneliti yang berbasis di Belanda yakin bahwa Rusia telah kehilangan setidaknya 36 meriam 2S5 Giatsint-S. Para spesialis OSINT dari tim Oryx mencatat bahwa pasukan Ukraina telah merebut 6 sistem artileri Rusia.
2S5 adalah meriam self-propelled 152mm era Soviet yang mampu menembakkan proyektil nuklir berkekuatan rendah. Howitzer tersebut mulai digunakan oleh Angkatan Darat Soviet pada tahun 1976. Produksi dimulai pada tahun yang sama dan dihentikan pada awal 1990-an.
Sistem artileri berat ini dipersenjatai dengan meriam 2A37, yang dapat menembakkan amunisi konvensional dengan jangkauan maksimum 28,4 km dan proyektil HE dengan bentuk aerodinamis yang lebih maju dengan jangkauan maksimum 37 km.