BagusNews.com –
Perusahaan pertahanan Turki, Aselsan, mengumumkan sistem pertahanan udara Nokta terdiri dari komponen peluru dan misil.
Misil yang digunakan adalah varian darat dari GOKDOGAN Oversight Air-Air Missile (BVRAAM) yang dikembangkan oleh TUBITAK-SAGE.
Sistem ini juga mengandung senjata 35mm Multi-Purpose Weapon System yang disebut GOKER. NHS System dilengkapi dengan radar Fire Control Radar AKR yang dikembangkan oleh ASELSAN dengan jangkauan 80 kilometer.
Di sekitar kendaraan 8×8 yang merupakan elemen pembawa Nokta Air Defense System, terdapat Radar AESA yang akan melakukan deteksi target.
Kendaraan tersebut memiliki struktur ‘otonom’, seperti halnya Autonomous H?SAR-A+. Dengan kata lain, kendaraan ini dapat berperang sendiri tanpa memerlukan elemen tambahan.
Diperkirakan sistem ini dapat mencapai jangkauan maksimum efektif 30-40km terhadap target udara dengan misil GOKDOGAN. NHS juga dapat melawan target udara pada ketinggian rendah berkat senjata pertahanan udara yang ada di dalamnya.
Dengan NHS System, Turki akan memiliki sistem yang mirip dengan sistem pertahanan udara Pantsir milik Federasi Rusia. Namun, dapat dikatakan bahwa NHS System akan lebih efektif berkat sistem radar dan misil GOKDOGAN yang ada di dalamnya.
ASELSAN (Turki: Aselsan, akronim: Askeri Elektronik Sanayi, Industri Elektronik Militer), Aselsan A.S., adalah perusahaan pertahanan Turki yang bermarkas di Ankara, Turki.
Area operasinya adalah penelitian, pengembangan, dan pembuatan produk militer canggih untuk pasukan udara, darat, dan laut. Perusahaan ini adalah salah satu kontraktor utama Pasukan Bersenjata Turki.
Aselsan didirikan oleh Yayasan Tentara Turki pada tahun 1975 setelah keputusan AS untuk memberlakukan embargo terhadap Turki karena Operasi Cyprus. ASELSAN merancang, mengembangkan, dan memproduksi sistem elektronik modern untuk pelanggan militer dan industri di Turki dan luar negeri.
ASELSAN merancang sistem yang sesuai dengan konsep pertahanan udara bertingkat yang terintegrasi dengan sistem sensor, pengendalian komando, komunikasi, dan pengendalian api yang berkualitas tinggi.
ASELSAN memulai dengan Program Produksi Gabungan Stinger sekitar 30 tahun yang lalu dan melanjutkan dengan proyek Pedestal Mounted Stinger (KMS).
ASELSAN, dengan pengalaman 25 tahun dalam pertahanan udara, dapat menggunakan senjata berbagai kaliber, meluncurkan misil dan/atau roket dalam lingkup proyek pertahanan udara seperti Sistem Senjata Udara Kendali Bergerak Sendiri KORKUT, Sistem Rudal Pertahanan Udara Ketinggian Rendah / Menengah HISAR, Sistem Pertahanan Udara dan Rudal Daerah Jangkauan Panjang.