BagusNews.com – Chatbot berbasis AI, ChatGPT, kembali diperbarui dengan model bahasa terbaru yaitu ‘GPT-4’. GPT-4 adalah versi terbaru dari ChatGPT yang lebih pintar dan unggul dibandingkan dengan pendahulunya yaitu GPT-3.5.
Salah satu perbedaan paling mencolok dari ChatGPT GPT-4 adalah kemampuan untuk melihat dan memahami gambar. GPT-4 bersifat “multimodal” yang dapat memahami lebih dari satu modality informasi. Pengguna dapat menambahkan gambar dan mesin tersebut akan memprosesnya untuk menemukan informasi yang relevan. Bahkan, GPT-4 dapat menjelaskan pola pada gaun, mengidentifikasi tanaman, membaca peta, dan melakukan sejumlah tugas lain yang menunjukkan bahwa ia benar-benar memahami apa yang ada di dalam gambar.
Selain itu, GPT-4 lebih sulit dikelabui dibandingkan dengan ChatGPT sebelumnya. GPT-4 telah dilatih dengan banyak hal yang lebih kompleks dan dapat mengidentifikasi hal ‘berbahaya’. Hal ini menjadikan model baru jauh lebih baik daripada pendahulunya dalam hal faktualitas dan akurasi.
GPT-4 juga memiliki memori yang lebih panjang dibandingkan dengan ChatGPT sebelumnya. Model ini dilatih pada jutaan halaman web, buku, dan data teks lainnya. Namun, ketika mereka benar-benar bercakap-cakap dengan pengguna, ada batasan seberapa banyak yang dapat mereka “ingat”. Batas itu dengan ChatGPT versi lama adalah 4.096 “token”, sedangkan GPT-4 memiliki jumlah token maksimum 32.768. Ini berarti bahwa dalam percakapan atau dalam menghasilkan teks, versi baru ini dapat mengingat hingga 50 halaman atau lebih.
Tidak hanya itu, GPT-4 lebih multibahasa dibandingkan dengan ChatGPT sebelumnya. GPT-4 mampu menjawab ribuan pertanyaan pilihan ganda dengan akurasi tinggi dalam 26 bahasa, dari Italia, Ukraina hingga Korea. Ia bisa menjawab paling baik dalam bahasa Roman dan Jerman. Pengujian awal kemampuan bahasa ini menjanjikan tetapi masih jauh dari kemampuan multibahasa yang baik.
Terakhir, GPT-4 memiliki “kepribadian” yang berbeda yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. GPT-4 mengintegrasikan kemampuan kontrol secara lebih alami daripada ChatGPT sebelumnya. Pengguna dapat mengubah kepribadian ChatGPT klasik dengan nada dan gaya tertentu, menjadi sesuatu yang lebih sesuai dengan kebutuhan mereka.
Dengan semua kemampuan dan perbaikan yang dimiliki oleh GPT-4, ChatGPT dapat menjadi asisten virtual yang lebih pintar dan efektif dalam membantu pengguna dalam melakukan tugas sehari-hari.