BagusNews.com –
Tiga Penyebab Utama Mesin Overheat yang Ternyata Sepele
Mesin yang mengalami overheat dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk faktor-faktor yang sepele.
Meskipun terlihat sepele, kita tidak boleh meremehkan dampak yang ditimbulkan oleh mesin yang mengalami overheat, karena hal tersebut dapat merusak kepala silinder mesin mobil.
Berikut ini adalah tiga penyebab utama mesin mobil mengalami overheat akibat faktor-faktor yang sepele.
-
Kurangnya Air pada Radiator
Salah satu penyebab yang paling umum dari mesin mobil yang mengalami overheat adalah kurangnya air pada radiator.
Kekurangan air pada radiator akan menyebabkan sistem pendinginan mesin mobil tidak berfungsi dengan optimal.
Sebelum memulai perjalanan, sebaiknya periksa terlebih dahulu volume air pada radiator apakah mencukupi atau tidak.
“Namun, juga perlu dipantau apakah volume air tersebut berkurang setiap hari, karena kemungkinan ada kebocoran,” ujar William Kurniawan dari bengkel mesin One Second Faster, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
-
Menggunakan Air Mineral
Salah satu penyebab sepele lainnya dari overheat mesin adalah kekotoran pada radiator akibat penggunaan air mineral.
“Radiator mobil modern harus menggunakan air demineralisasi minimal, agar tidak mengandung mineral,” kata Yesaya Alyanto, Direktur PT Indosarana Lokapranata sebagai produsen cairan pendingin radiator merek Seiken.
Kandungan mineral pada air dapat menyebabkan penumpukan kerak yang lambat laun dapat mengikis bagian dalam radiator.
“Terutama pada radiator yang terbuat dari aluminium dan plastik, jika terikik maka bisa mengalami kebocoran,” tambah Yesaya.
-
Tersumbatnya Radiator oleh Kerak Karat
Bagi mereka yang sering mengisi air radiator menggunakan air tanah atau air biasa, masalah ini sering terjadi.
Hal ini disebabkan oleh adanya karat pada komponen pendingin mesin yang terbuat dari logam.
Ketika karak karat semakin bertambah, akhirnya akan menyumbat kerangka radiator sehingga menyebabkan mesin mengalami overheat.
